SURAT CINTA TAK SAMPAI

8/13/2011

Bahkan setitik pun tak terbesit di benakku untuk bisa sedekat ini dengan dia. Terlihat daun warna pelangi, ya… rasanya seperti mimpi bodoh yang yang layak di cemooh dunia. Dan akulah yang memimpikan hal itu, (hey,, aku tak semewah aray dan ikal dalam sekuel sang pemimpi sobat) Aku hanya pemimpi yang tuli akan sinar mentari dan buta terhadap bisingnya metro mini! Benda mati disekelilingku bahkan enggan meloleh padaku seraya terbahak serempak! Bahkan bila mereka bisa meludah sekalipun, pasati akan  mereka lakukan padaku saat mereka melihat tingkah ku. Tingkah idiot yang senang saat dia membalas sms ku, tertawa sendiri saat dia menungguku, *haaaaahaaahh padahal tidak*, dan gagap saat dia mengangkat telepon dariku. Tapi aku tak peduli, inilah pilihanku, yang saat itu aku yakini, dan akan kubuktikan kalau kali ini, cinta ku akan utuh, tidak lagi terbagi dua karena cinta sendiri. Bodonya, hingga palung hati ini pun bertingkah sama seperti benda mati disekelilingku, aku tetap tak peduli. Itulah tingkah tolol pemimpi hina seperti diriku. Pemimpi hina, yang berharap segaris tipis cinta rapuhnya akan terbalas. Dan kini bukan hanya benda mati dan palung hati yang tertawa lepas, laba2 di pojok kamarku pun berkelakar seraya berteriak mencemoohku hingga dunia ini tau! Yaaaaa… dunia ini tau bahwa aku telah ditolak cintanya. Cinta yang awalnya ku yakini utuh. “ ehhhh, eh, lu kenapa? Gu seneng ko jadi temen lo” Arrrgggghh, ingin berteriak, tapi memang rasanya semua telah selesai. Aku akan kembali menata rusaknya hidupku beberapa hari ini, karena indahnya cinta yang sesaat ku resapi dalam diri. Selamat tinggal cinta,, “thx banget ya,, lu selalu bikin gu seneng dengan sikap lu atas semua pertanyaan dan tingkah gu”... Belum sempat nyatakan “gu sayang sama lu” aku akan pergi,,, pergi dengan membawa sebelah cinta sendiri…! DAMN!

M_M_M_in_love_with_I
Itu adalah sekeping (bukan selembar, karena hasil copy-an dari laptop) Surat Cinta Tak Sampai dari "seseorang" untuk "cinta"-nya.
Apa alasan gue memasukkan surat cinta ini di-blog gue? Engga ada. gue hanya diminta oleh "seseorang".
Gue : (Sign In blog)
"Seseorang" : Lo punya blog sheil?
Gue : Yup.
"Seseorang" : Iiihh.. Lucu banget. Eh eh, gu punya sajak nih masukin dong ke blog lo !
Gue : Sajak?
"Seseorang" : (Keluarin laptop dan menjarah flashdisk gue) Oke udah gu copy.
Gue : (Baca) Ini sih bukan sajak, ini surat cinta.
"Seseorang" : (Cengengesan) iya deh apapun itu.
... dan yah hasilnya bisa lo semua baca diatas terpampang tuh "sajak" di-blog gue.

Reaksi pertama gue baca "sajak" ini, biasa aja. karena gue lagi keketawaan sama teh viensa jadi ga konsen bacanya dan "sajak" itu langsung gue copy paste di-blog gue setelah itu kita abaikan.
Krik Krik Krik -.- Kasian tuh "sajak" ckckck.
**(jadi semua tulisan dibawah "sajak" ini baru gue edit loh sodara-sodara >.<)

Skip, Malamnya sebelum tidur pas mau nge-charge notebook gue keinget "sajak" ini, akhirnya gue bacalah dengan seksama.
Selesai baca ini "sajak" dengan penuh penghayatan, gue sedih mampus sampai mata gue berkaca-kaca. sebagai manusia yang beradab gitu kan gue menghargai orang yang ceritanya lagi patah hati. Akhirnya gue putuskan membaca ulang "sajak" ini, setelah kedua kalinya gue baca, gue malah ketawa ngakak guling-guling

Kenapa?

1. Ketawa karena.. Mengingat banyak hal bodoh yang "seseorang" tersebut lakukan setiap ketemu si "cinta". efek-salah-tingkah-ala-orang-jatuh-cinta kali ya, dan sumpah itu jadi bahan ledekan kita terus sampai sekarang :p
2. Ketawa karena.. dia masih nyimpen "surat cinta" berjudul "9oBl09" (kurang 4L4Y apa coba namanya?) ini dilaptopnya, padahal insiden itu terjadi lebih dari setahun yang lalu.
3. Ketawa karena.. Pada faktanya, "seseorang" ini kalah saing sama cowok kriwil, cungkring, kecil, dan behelan yang berhasil jadi pacar si "cinta" sampai postingan ini diterbitkan (dan diedit ulang)
*backsound : Galau - Titi DJ*

Gue ga pernah sekalipun dalam hidup gue (selama kenal dia) ngeliat "seseorang" ini fallin in love sampai segitunya (dan harus kandas sebelum dimulai ^^v). Gue juga ga ngerti kesalahan apa yang terjadi dalam proses pe-de-ka-te mereka, kalau dibilang si "seseorang"  ga punya link untuk bisa deketin si "cinta" lebih jauh itu salah banget, orang yang mentorin dia sampai ber-tujuh ! kayaknya yang jadi cheers-nya aja seisi kampus, kebayang dong, bukan tingkat "mak-comblang" lagi kali tapi udah kategori "maha-comblang" !
Tapi emang dasar ga jodoh kali ya walaupun mereka gue akui dari segi fisik banyak kecocokan. yang cowok "agak ganteng" (gue ga akan kebanyakan muji lo di blog gue ya wahai "seseorang", mengingat pada kehidupan nyata lo juga jarang muji gue. hahahahaha), yang cewek imut parah. yang cowok kurus tinggi, yang cewek kecil mungil. yang cowok kalo ngomong suaranya kedengeran dari ujung ke ujung, yang cewek kalo ngomong lemah gemulai kayak bisik-bisik, yang cowok giat bekerja dan rajin kuliah, yang cewek enggan bekerja - kuliah males (sumpah demi apapun dia nongol dikampus kalo lagi musim ujian doang -.-) yang cowok tampilan luarnya polos dalemnya gila, yang cewek tampilan luarnya gila dalemnya polos.
Tuh, saling melengkapi banget kan?
Dari segi dukungan moral juga kurang apa lagi? udah kita jodoh-jodohin, udah kita dempet-dempetin, udah kita dorong-dorong (kalau ini udah sampai level kita jorokin kali, wkwkwkwk :D) biar mereka bisa deket disegala momen. tapi ya apa boleh dikata kalau emang si "cinta" ternyata jodohnya sama cowok kriwil, cungkring, pendek, dan behelan, dan... nasib sang "seseorang" itu pun masih harus jomblo (dengan banyak gebetan tentunya) sampai hari ini.

Kan, gue jadi ngomongin orang ! udah ahh cukup mendeskripsikan kisah cinta mereka.

Back to "sajak", Soal "cinta gak sampai" kaya gini emang nyelekit. kayaknya semua cowok emang harus ditakdirkan merasakan perkara ini (boong banget kalo ada cowok yang ga pernah punya pengalaman "cinta terpendam" kayak gini). yang tabah ya cowok-cowok.. :D
ckckck ;))

"Biar aku yang pergi, bila tak juga pasti.. Adakah selama ini aku cinta sendiri?
Biar aku menepi, bukan lelah menanti, namun apalah artinya cinta pada bayangan?
Pedih yang ku rasakan kenyataannya, cinta tak harus selalu miliki.
"


Tapiii.. enggak semua cinta kayak gini berakhir sad ending loh, mungkin aja suatu saat dipertemukan lagi dengan cara dan kesempatan yang lebih memungkinkan kalau emang jodoh :) yahh.. kalau engga jodoh-jodoh, mungkin Tuhan udah nyiapin jodoh yang super duper lebih baik. hoho..

~ Declare your love before it's too late - (Film) Love is Cinta.

You May Also Like

0 komentar